Rabu, 30 Maret 2011

Just The Way You Are - Bruno Mars :D

Oh . . . her eyes, her eyes
Make the stars look like they're not shining
Her hair, her hair
Falls perfectly without her trying
She's so beautiful
And I tell her every day


Yeah . . . I know, I know
When I compliment her
She wont believe me

And its so, its so
Sad to think she don't see what I see
But every time she asks me do I look okay
I say . . .


When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are


And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are


Her nails, her nails
I could kiss them all day if she'd let me
Her laugh, her laugh
She hates but I think its so sexy
She's so beautiful 
And I tell her every day


Oh you know, you know, you know
Id never ask you to change
If perfect is what you're searching for
Then just stay the same
So don't even bother asking
If you look okay
You know I say


When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are


And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are


The way you are
The way you are
Girl you're amazing
Just the way you are


When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are


And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are

yeeaahh . . .


<3 Bruno Mars <3



Rabu, 23 Maret 2011

Outporing of my little heart


I ran aimlessly, running hard and crying.
tears make my heart melt when you where playing behind me.
Indeed look on my face showed a sense of cheerful and happy,
but in my heart saved a very deep wound.
I regret having taught first, yes first ~!! ,.,.
I taught her many things about science that i have.
I taught with a sense of genuine and science to
expect good result for her.

After a few days I taught, indeed the result
are pretty much what I wanted before :),,
I feel relieved because he was the same as
having knowledge commensurate with me :) ,,
but after a while I'm out for ideas to
fill the record my inspiration, she interrupted.
I have been defeated by it . . .
but I'm still happy and proud that I was able to teach her :)

Day after day have I been through,
it turns out he's not getting respect for me,
she even boasted of her brainchild for her own benefit.
She want to be famous amoung my friends.
He bragged all sciences that have to give her :(. \
She did'nt want to admit me as a giver of knowledge
for her, he even claim that she himself is looking for her science.

What a sick feeling in my heart betrayed by her.
I'm so sorry that had been taught and share
my knowledge to her.
And now what happens? my work only to be insulted by her.
I can only cry in my heart :'( .
And in my heart say "
I'm no smarter than you !! but remember ~!! 
In my life I never hare my knowledge to YOU ~!!!"                                                                                                                  

Rabu, 16 Maret 2011

Kreatifitas :)

Tahukah kalian tentang definisi KREATIF
Kreatif bukan berarti kita bisa mengemukakan hasil karya kita dengan sebebas-bebasnya atau bisa dibilang Ngawur ~!! Tetapi definisi atau arti Kreatifitas yang sebenarnya adalah suatu bidang kajian yang kompleks, yang menimbulkan berbagai perbedaan pandangan. Atau juga bisa dibilang Kreatifitas adalah suatu inspirasi yang ada di benak pikiran kita, dan kita dapat memperluas ide-ide yang ada menjadi sesuatu yang berbeda.

Bukannya saya sok ceramah dan sok nerocos sampai ke ujung dunia. Tapi saya cuma mengingatkan bahwa Kreatifitas di dalam kehidupan sehari-hari itu penting !! Kita bisa membuat suatu karya yang berbeda dengan orang lain. Malahan kita bisa memperluas ide-ide kita sampai semaksimal mungkin. Jadi, lebih enak kan kalau kita bisa Kreatif? apalagi kalau kreatifitas kita dibagikan kepada orang lain. Pasti bangga kan?

Tapi, tanpa disadari masih banyak loh orang-orang disekitar kita yang belum menyadari akan adanya kreatifitas. Yah,, bukanya saya menyindir :D . . . Saya cuma mengingatkan biar orang-orang itu sadar bahwa kreatifitas itu sangat penting :). Kan daripada kita cuma bisa COPAS (Copy-Paste) dari punya orang lain, malah bisa buat orang yang kita tiru karyanya jadi marah kan? Jadi, alangkah baiknya apabila kita bisa buat karya sendiri dengan kreatifitas yang kita punya, iya nggak? :D

Emang sih banyak orang yang bilang kalau misalkan kita buat karya kita sendiri, malah tidak sesuai dengan hasil yang kita inginkan. Tapi kalau masalah hasil, itu tidak masalah ^^ yang penting kita sudah berusaha semaksimal mungkin. Jika salah satu dari teman kita memuji karya buatan kita sendiri, Berarti kita harus bersyukur apa yang kita dapat selama ini. Tapi, mendapat suatu pujian bukan berarti itu yang membuat kita merasa puas, alangkah baiknya bila kita dapat menganggap pujian itu sebagai dorongan untuk berkarya lebih kreatif lagi :) agar hasilnya juga lebih baik :). 

Tetapi kalau ada salah satu dari teman kita malah berkomentar tentang karya buatan kita sendiri, seharusnya jangan malah berkecil hati dan putus asa, alangkah lebih baik komentar dari teman kita dapat dijadikan sebagai koreksi agar bisa berkarya lebih baik lagi :).

Jadi, punya kreatifitas itu enak bukan?
Mulailah kreatifitas kalian sendiri tanpa meniru-niru karya orang lain ^_^
Buatlah orang lain bangga akan kreatifitas kalian sendiri :)

Good Luck !! :)


Rabu, 09 Maret 2011

Lucky - Jason Mraz

Do you hear me,
I'm talking to you
Across the water across the deep blue ocean
Under the open sky, oh my, baby I'm trying
Boy I hear you in my dreams
I feel your whisper across the sea
I keep you with me in my heart
You make it easier when life gets hard




I'm lucky I'm in love with my best friend
Lucky to have been where I have been
Lucky to be coming home again
Ooohh ooooh oooh oooh ooh ooh ooh ooh





They don't know how long it takes
Waiting for a love like this
Every time we say goodbye
I wish we had one more kiss
I'll wait for you I promise you, I will




I'm lucky I'm in love with my best friend
Lucky to have been where I have been
Lucky to be coming home again
Lucky we're in love every way
Lucky to have stayed where we have stayed
Lucky to be coming home someday





And so I'm sailing through the sea
To
an island where we'll meet
You'll hea
r the music fill the air
I'll
put a flower in your hair
Though the breezes through trees
Move so pretty you're all I see
As the world keeps spinning round
You hold me right here right now


I'm lucky I'm in love with my best friend
Lucky to have been where I have been
Lucky to be coming home again
I'm lucky we're in love every way
Lucky to have stayed where we have stayed
Lucky to be coming home someday


Ooohh ooooh oooh oooh ooh ooh ooh ooh
Ooooh ooooh oooh oooh ooh ooh ooh ooh       



^^       >>>> Like It :*

 

10 Lukisan Termahal Di Dunia

Hallo, saya sekedar bagibagi infoo :D

1. Bila satu US $ saat ini adalah Rp. 11.000, maka lukisan yang berjudul "Portrait of Adele Bloch-Bauer " Oleh  Gustav Klimt nilainya adalah setara dengan Rp 1, 5 Trilyun. Dalam Dollar, nilai lukisan karya Gustav Klimt ini adakah setara dengan US$ 135.000.000

"Portrait of Adele Bloch-Bauer " Oleh Gustav Klimt (US $ 135.000.000)
     Lukisan diatas dibuat oleh Gustav limt pada tahun 1907. Dengan dukungan pemerintah Austria, pada tahun 2006, kolektor Ronald S Lauder berusaha membeli kembali lukisan diatas agar disimpan kembali ke negera pembuat lukisannya.
Selain lukisan karya Gustav diatas, terdapat 9 lukisan lain yang digolongkan sebagai lukisan termahal sedunia.

2. Garçon à la Pipe  Karya  Pablo Picasso ($104,100,000).  Record harga lukisan ini dipecahkan pada tanggal 4 Mei di balai lelang Sotheby.
Garçon à la Pipe  Karya  Pablo Picasso ($104,100,000)

3. Dora Maar with Cat karya  Pablo Picasso ($95,200,000). Dilukis oleh Pablo Picasso pada tahun 1941. Harga diatas dipecahkan di balai lelang Sotheby pada tanggal 3 Mei 2006. 
Dora Maar with Cat karya  Pablo Picasso ($95,200,000)

4. Portrait of Dr. Gachet karya Vincent van Gogh ($82,500,000). Lukisan ini menjadi terkenal ketika dibeli Ryoei Soto seorang bisnisman Jepang di balai lelang Christie New York. Sesaat setelah membelinya, Soto membuat wasiat agar kalau dia meninggal kelak maka mohon lukisan yang dibelinya ini ikut dikremasi bersama dengan jenazahnya. Namun wasiat ini ternyata tidak ditunaikan, Soto sendiri meninggal  pada tahun 1996, dan lukisan diatas tetap utuh hingga kini. 
Portrait of Dr. Gachet karya Vincent van Gogh ($82,500,000)

5. Bal Au Moulin de la Galette karya Pierre-Auguste Renoir ($78,000,000). Lukisan ini dibuat pada tahun  1876. Pada tahun 1990 lukisan ini dibeli oleh pembeli yang sama dengan lukisan Van Gogh sebelumnya. Bisa dibayangkan bagaimana kekayaannya orang Jepang tersebut karena pada tahun yang sama membeli dua buah lukisan yang sangat mahal sekali.
Bal Au Moulin de la Galette karya Pierre-Auguste Renoir ($78,000,000)

6. Massacre of the Innocents karya  Peter Paul Rubens ($76,700,000). Lukisan ini dibuat pada tahun 1611. Harga sebesar ini didapat pada tahun 2002 di balai lelang Sotheby’s.
Massacre of the Innocents karya  Peter Paul Rubens ($76,700,000)

7. Portrait de l’Artiste sans Barbe karya Vincent van Gogh ($71,500,000). Lukisan ini dibuat di Perancis pada bulan September 1889.
Portrait de l’Artiste sans Barbe karya Vincent van Gogh ($71,500,000)

8. Rideau, Cruchon et Compotier karya Paul Cézanne ($60,500,000). Dilukis antara tahun 1893 – 1894.
Rideau, Cruchon et Compotier karya Paul Cézanne ($60,500,000)

9. Femme aux Bras Croisés karya Pablo Picasso ($55,000,000). Dilukis pada tahun 1901.

Femme aux Bras Croisés karya Pablo Picasso ($55,000,000).

10. Irises karya Vincent Van Gogh ($53,900,000). Dilukis pada tahun 1889, satu tahun sebelum kematian Van Gogh.

Irises karya Vincent Van Gogh ($53,900,000)



Bagaimana dengan lukisan karya orang-orang Indonesia..? Dalam hal ini kita boleh bangga, walaupun harganya masih dikelas milyar, namun hingga saat ini  lukisan karya I Nyoman Masriadi berjudul “The Man From Bantul (The Final Round)”, dihargai dengan harga Rp 10 miliar. Harga ini merupakan rekor harga tertinggi di kawasan Asia Tenggara.

Selasa, 08 Maret 2011

NCA'S BLOG :D

Hi  ^^ ,, This My Blog
I Hope You feel Happy

Novellia Chika Alifionny, and you can call me Novel ^^
                                                                                                                                                

Then, This is My beloved friends 7.1 , 8.1, 9.1 spenzadha
I LOVE THEM SO MUCH :*





That's all for me :) ,
Get weird and unique information :D hahah
Greeting One Heart :*

See You

ABOUT LOVE ^^

   Love is a feeling thats want to share together or a feeling of affection towards someone.

Another Opinion, Love is an action / active activity by man againts another object, such self-sacrifice, empathy,
attention, give love, help, obey the word, to follow, obidient, and willing to do whatever the desired object


DEFINITION  :
   Love is one word which contain adequate meaning of complex feelings. Can be natural all beings. 
The use of the word love is also influenced during development. Sentiasa word change its meaning according to the responses, understanding and use within the state, the position and the generation of different communities.
The nature of love in the sense of the 21st century may be different than centuries ago.
Expression of love may be used to vent feelings as follows:

  1. The feeling of family
  2. Feelings against friends, or philia
  3. Feelings of romantic love or also called
  4. A feeling that only a will, desire lust or love eros
  5. Fellow feeling or so-called love or agape
  6. Feelings about or against itself, which is called narcissism
  7. Feelings toward a particular concept
  8. Feelings against the country or patriotism
  9. Feelings against the nation or nationalism



Senin, 07 Maret 2011

SALAH SANGKA

“Teng, teng, teng” terdengar suara bel berbunyi. Seperti biasanya, pada saat jam istirahat aku selalu menghabiskan waktuku bersama seorang sahabatku Nayla.
            Nayla dulu adalah anak baru di sekolahku semenjak aku berada di kelas 7 smp di semester 2. Tidak ada yang menonjol dari dirinya. Badanya agak dekil kurus, matanya bulat besar, bibirnya agak tebal, dan mukanya juga tidak terlalu cantik. Tetapi yang aku suka dari dirinya adalah kedisiplinan dan kerapiannya.
            Meski secara fisik ia tidak terlalu sempurna, tetapi mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki, ia terlihat sangat rapi dan sangat menunjukkan kedisiplinannya.
            Aku sering mengajaknya ke kantin sekolahku. Dan disana ia tidak pernah membeli makanan dan minuman yang berlebihan. Hanya sebotol air putih yang dibelinya dengan harga 1500 rupiah. Karena Nayla selalu membawa makanan bekal dari rumah. Katanya makanan dari rumah lebih bersih dan hygenis daripada makanan di kantin sekolah. Itulah hal kedua yang ku acungi jempol darinya.
            Setiap aku pergi bersama Nayla ke kantin sekolah, tak jarang ku menemui sekelompok geng anak-anak perempuan yang tidak lain adalah geng ‘Smabict’ singkatan dari Smart, Beautiful, and Perfect. Mereka adalah sekelompok geng anak-anak perempuan di kelasku.


Geng itu termasuk geng anak-anak yang terkenal dan populer di sekolahku. Dulu sebelum adanya kejadian itu aku termasuk dari sekelompok geng itu. Kejadian? Ya kejadian itu. Kejadian itu berawal dari Sasky. Ya, Sasky. Sasky adalah sahabatku. Tapi itu dulu, mungkin sekarang hanya teman biasa.
Waktu itu aku masih termasuk dalam geng itu. Tetapi setelah kedatangan Sasky yang baru masuk ke geng itu, semua berubah menjadi lain bagiku. Ayah Sasky adalah seorang diplomat. Pada waktu itu ayah Sasky kembali ke tanah air, setelah beliau bekerja di Jerman. Sepulang dari Jerman Ayah Sasky membawakannya sebuah gantungan kunci unik yang cantik dan terlihat harganya sangat mahal.
Semenjak Sasky mendapat gantungan kunci itu, ia berubah menjadi sombong, angkuh, dan memerintahkan setiap anggota geng Smabict untuk membeli gantungan kunci itu di mall terdekat. Memang waktu itu gantungan kunci itu sangat terkenal di kota kami bahkan sampai sekarang pun masih tenar.
Kata Sasky, setiap anggota geng Smabict harus mempunyai gantungan kunci unik itu satu persatu dengan tujuan agar serasi dan kompak. Tetapi aku berpikir panjang mengenai masalah itu. Memang gantungan kunci itu unik dan cantik sesuai dengan nama geng kami. Tetapi harganya sangat mahal sekitar Rp. 650.000 .
Uang sebanyak itu daripada digunakan untuk hal yang tidak penting lebih baik digunakan untuk hal-hal yang penting dan bermanfaat seperti untuk membeli buku, atau di sumbangkan untuk orang yang membutuhkan, atau bahkan untuk di tabung. Hanya itu yang melintas di benakku.
Selain itu, Sasky juga bertindak seenaknya pada geng kami. Hanya anak-anak orang kaya dan mampu saja yang boleh bergabung dalam geng itu. Memang aku termasuk anak orang yang mampu. Segalanya aku punya, dan tidak jarang aku mentraktir teman-teman ku. Tetapi tidak dengan cara yang begitu juga Sasky dan geng Smabict bisa memperlakukan teman-teman yang lain se enaknya sendiri. Mereka se enaknya menyombongkan diri, menindas anak-anak yang kurang mampu, mengejek, mencaci, dan yang lainnya.
Justru aku merasa tidak kerasan bergabung dalam geng itu. Rasanya aku ingin keluar saja dalam geng itu. Tetapi Sasky selalu mencegahnya. Dia tidak mau aku keluar dari geng itu, karena dia sudah menganggapku sebagai sahabatnya. Tetapi apa boleh buat, aku memang sudah tidak nyaman dalam geng itu, dan akhirnya aku  keluar dari geng itu.
Apalagi setelah Nayla baru masuk di sekolah ku, dan akhirnya menjadi temanku. Sasky malah bergejolak, dan tidak jarang ia menindas dan mengejek Nayla sewenang-wenang. Tetapi Nayla tetap bersabar dan berusaha mempertahankan tali pertemanan kami. Semakinn hari, pertemananku dengan Nayla semakin erat. Malah aku menganggapnya sebagai pengganti Sasky.
Semenjak aku berteman bahkan bersahabat dengan Nayla. Sasky semakin menjadi-jadi. Seolah-olah ia tidak mau melihatku berteman denga Nayla. Tidak jarang Sasky memfitnah Nayla yang tidak-tidak kepadaku. Agar aku tidak mau lagi berteman dengan Nayla. Tetapi aku tetap berpegang teguh. Aku yakin Nayla adalah anak yang baik. Aku tahu kesehariannya, aku tahu sifatnya, dan banyak yang ku ketahui tentang sahabat baruku Nayla.
Hingga suatu hari, yang bertepatan dengan hari jadiku yang ke 14 th. Kebetulan Ibu memberiku sebuah gantungan kunci yang sama dengan milik geng Sasky. Tetapi kedatangan gantungan kunci itu tidak membuatku ingin kembali ke geng Smabict. Aku ingin tetap besahabat dengan Nayla.
Aku teringat ketika Sasky mengetahui gantungan kunciku. Ketika itu aku memasang gantungan kunci itu di tas bagian depan. Dan aku berjalan bersama Nayla menuju kelas. Tiba-tiba gantungan kunciku terjatuh. Akhirnya Nayla mengambilnya dan memasangkannya lagi ke tas ku. Dan pada saat itu juga Sasky datang.
Tiba-tiba ia mendorong Nayla, serta mengejeknya.
“Hey, bodoh !! ini gantungan kunci mahal jangan se enaknya kamu memegang gantungan kunci milik sahabatku !!”
Mendengar perkataan itu aku langsung berontak.
“Sasky hentikan !! aku yang menyuruh Nayla memasangkan gantungan kunci itu. Dan itu gantungan kunci milikku, bukan milikmu !! jadi terserah aku dong !!”
Lalu aku membantu Nayla berdiri dan pergi menjauh dari Sasky dan teman-teman se gengnya. Dan aku segera bergegas menuju kelas bersama Nayla. Tetapi ketika aku duduk di kursi dan meletakkan tasku, aku tidak melihat gantungan kunci milikku itu. Akhirnya aku panik mencarinya. Nayla juga membantuku mencari gantungan kunciku.
Aku sangat panik karena itu adalah gantungan kunci pemberian dari ibuku. Aku takut Ibu marah mendengar kejadian ini. Setengah jam sudah aku dan Nayla mencarinya tetapi belum ketemu juga. Tiba-tiba bel berbunyi, itu artinya semua murid masuk kelas dan memulai pelajaran. Akhirnya aku memutuskan untuk melanjutkan mencari gantungan kunci pada saat jam istirahat.
Pada jam ke 3 pelajaran, tiba-tiba Nayla terlihat lesu dan pucat. Akhirnya aku mengantarnya ke UKS sekolah. Tetapi kata penjaga UKS, badan Nayla pada waktu itu kurang stabil dan akhirnya penjaga UKS menyuruh Nayla pulang.
“Teng, teng, teng” terdengar suara bel istirahat. Hari itu aku tidak menghabiskan waktu istirahatku dengan sahabatku. Dan mungkin aku harus mencari gantungan kunciku sendiri untuk kali ini.
Aku duduk di kursi taman sekolah sendiri, sambil memikirkan dimana gantungan kunciku hilang. Tiba-tiba Sasky datang dan kali ini ia tidak bersama teman-teman gengnya.
Dia menghampiriku, dan menanyakan apa yang terjadi. Akhirnya aku menceritakan semuanya. Tetapi jawaban dari bibirnya malah menyakitkan hati. Dia malah berkata Nayla adalah pencurinya. Aku sangat marah, dan pergi meninggalkan Sasky. Tetapi Sasky mengejarku dan meminta maaf padaku. Karena ia meminta maaf akhirnya aku memaafkannya dengan syarat tidak mengulangi pembicaraanya tadi.
Akhirnya Sasky melanjutkan pertanyaannya tadi, dia masih penasaran dimana keberadaan gantungan kunciku. Aku ingat terakhir kali gantungan kunciku hilang ketika Nayla berusaha memasangkannya ke tasku, dan Sasky mendorongnya sampai Nayla terjatuh. Dan aku ingat dimana kejadian itu.
Setelah ku mengingat kejadian itu dan membicarakannya kepada Sasky, akhirnya Sasky mengajakku ke tempat kejadian itu. Sesampainya disana aku dan Sasky berusaha mencari. Tetapi hasilnya tetap tidak ada. Lalu Sasky mulai membicarakan kata-kata yang sebetulnya ia sudah berjanji tidak mengulangi lagi. Tetapi dia mengulangi pembicaraanya lagi. Dia berkata sewaktu Nayla memasangkan gantungan kunci itu ke tasku, tiba-tiba dirinya mendorong Nayla sampai terjatuh, dan bisa saja Nayla menyembunyikan gantungan kunci itu dan diam-diam tidak bilang padaku.
Di perkataan itu, aku mulai paham. Aku bimbang antara percaya dan tidak percaya. Tapi, masak sih Nayla melakukan itu? Aku tahu sifat-sifatt Nayla. Dan tidak memungkinkan kalau dia yang mencuri gantungan kunci itu. Malah dia pernah bilang padaku bahwa dia tidak tertarik pada gantungan kunci itu. Tetapi aku juga sedikit percaya sih, tapi itu hanya 5 persen saja.
Aku tidak berani memutuskan langsung pada waktu itu. Aku masih mencari beberapa bukti untuk mempercayai hal itu secara formal. Akhirnya aku memutuskan untuk melanjutkan debat masalah ini besok pagi saja.
Keesokan paginya, ku berlari menuju kelas. Ku melihat di sekeliling sudut kelas masih sepi tak ada seorang pun. Karena pada waktu itu aku memang sengaja berangkat pagi untuk mencari gantungan kunciku kembali. Tetapi setelah kuletakkan tas ku, tiba-tiba Sasky datang dan menghampiriku.
“Natha . . .” terdengar suara Sasky memanggil namaku.
“Hey, Sasky !!”
“gimana? Udah ketemu gantungan kuncimu?”
“ehmm, belum juga Sas . . .”
“Ooh kalau begitu, ayo kita jalan-jalan sejenak. Sambil mencari gantungan kuncimu. Mungkin saja gantungan kuncimu terjatuh di jalan . . ”
“Ooh ,, ayoo !!”
            Akhirnya aku pergi jalan-jalan mengelilingi sekolah bersama Sasky sambil mencari gantungan kunciku yang hilang. Di sela-sela perjalanan kami juga saling mengobrol.
“Ooh ya Natha, apa orangtuamu tahu tentang masalah ini ?”
“Belum juga Sas, aku takut”
“Takut?”
“Iya, karena gantungan itu pemberian dari ibuku. Dia sudah membelinya dengan harga yang mahal. Masak aku harus menghilangkannya ? aku takut Sasky . . .”
“Ooh, sabar ya pasti ketemu kok.”
            Sudah beberapa menit aku dan Sasky berjalan, tetapi hasilnya sama seperti sebelumnya. Ya, belum ketemu juga. Akhirnya kami memutuskan untuk kembali ke kelas.
            Setibanya kami di depan pintu kelas terlihat sudah banyak anak yang datang termasuk sahabatku Nayla.
“itu Naylaa . . .” teriakku kepada Sasky.
“Eitzz, tunggu sebentar Nat. Jangan masuk dulu. ”
            Tiba-tiba Sasky melarangku masuk, dan Sasky mengintip Nayla dari luar pintu.
“emangnya kenapa sih Sas?”
“Lihat itu apa yang Nayla bawa . . .”
            Setelah ku mengintip Nayla dari pintu kelas. Aku langsung terkaget ketika melihatnya membawa sebuah kotak kecil. Dan ketika Nayla mengangkatnya sedikit terlihat sebuah gantungan kunci yang hampir sama dengan milikku yang hilang. Aku kaget dan agak tidak percaya. Tetapi Sasky malah membuatku panas atas kejadian itu.
“Nah, lihat itu Nat. Apa dia adalah seorang sahabat yang baik? Pikir ajah. Masak dia tega ngambil gantungan kunci punya sahabatnya sendiri Nat?” kata Sasky kepadaku.
            Aku sedikit tidak percaya. Masak sih Nayla sahabatku yang sudah ku kenal lama mengambil barang berharga dari orangtua ku? Masak sih dia adalah seorang pecuri? Tapi itu jelas di mataku bahwa nayla membawa sebuah kotak kecil yang berisi sebuah gantungan kunci yang hampir sama dengan milikku.
            Akhirnya aku masuk kelas bersama Sasky di belakangku. Dan setelah aku masuk kelas, Nayla langsung tergopoh memasukan kotak itu ke dalam tasnya. Dari situlah aku mulai percaya kalau Nayla sahabatku sendiri yang mengambilnya. Hatiku tersayat-sayat pada saat itu. Tidak menyangka sesosok sahabat baikku yang selama ini kubela dari ejekan-ejekan Sasky adalah pencuri barang berhargaku. Mulai saat itu aku mulai marah dan berusaha cuek darinya. Beberapa sapaan yang dia berikan padaku hanya ku balas dengan kerutan kening dan bibir yang mengkerut. Memang aku sangat marah pada waktu itu.
            Sewaktu jam istirahat, aku merenung di tempat duduku tanpa seorangpun di sampingku. Dan tiba-tiba Nayla menghampiriku sambil membawa kotak itu. Aku penasaran, padahal itu adalah gantungan kunci milikku dan itu adalah curian, Kok malah mau di berikan padaku lagi. Apa karena dia ingin menjadi sok pahlawan? Yang berpura-pura menemukan gantungan kunciku? Aku tetap diam dan cuek padanya.
            Tiba-tiba Sasky datang dan langsung menyeretku keluar. Tapi aku masih penasaran dengan Nayla, tapi ku putuskan untuk mengikuti Sasky saja. Sasky mengajakku berkeliling sekolah bersama anggota gengnya. Karena aku masih belum beradaptasi sepenuhnya, jadi aku hanya diam saja.
            Sudah beberapa menit kami berjalan. Tiba-tiba Sasky mengajakku ke kelas sebelah, tetapi aku menolak karena aku sudah lelah. Dan akhirnya aku kembali ke kelas.
            Sesampainya di kelas, ku melihat sahabatku Nayla duduk di tempat duduknya sambil menangis dan memegangi sebuah kotak yang ku anggap isinya adalah gantungan kunciku yang hilang. Aku penasaran dengan keberadaan Nayla. Akhirnya aku menghampiri Nayla dari belakang dan menepuk punggungnya pelan-pelan.
            Dia menoleh ke arahku dengan pipi memerah, di lumuri air mata, dan putih pucat.
“Kamu kenapa?”
            Dia hanya terdiam sambil menunduk melihat kotak yang dibawanya. Lalu dia memberikan kotak itu kepadaku. Kutarik pita berwarna merah di atas kotak tersebut lalu kubuka kotak itu. Setelah kubuka ternyata dugaanku salah. Memang terlihat sebuah gantungan kunci unik yang hampir sama dengan milikku tetapi agak berbeda sedikit. Terlihat gantungan kunci yang diberikan Nayla lebih sederhana dengan rajutan-rajutan tangan yang terlihat jelas.
            Tertera juga tulisan ‘2N’ pada pita gantungan kunci tersebut.
“Ini untuk siapa Nay?”
“Aku ingin memberikan hadiah ini untuk mu Natha. Memang hadiah ini lebih jelek dari yang asli, tapi aku tidak ingin kamu selalu kerepotan mencari-cari gantungan kuncimu yang hilang. Hadiah ini aku buat sendiri, kalau kamu tidak mau menerimanya tidak apa. Aku bisa menerimanya . . .”
            Mendengar perkataan Nayla itu, aku merasa terharu, aku malu, dan aku menyesal telah menuduh dia yang tidak-tidak. Ternyata selama ini dia telah berusaha membuat gantungan kunci itu untukku. Dengan tekad agar aku tidak kerepotan dan tidak susah-susah lagi mencari gantungan kunciku yang hilang.
“Ooh terima kasih, aku sangat senang Nayla, tapi kenapa kamu menangis Nayla?”
“Aku kira, kamu sudah tahu hadiah yang akan kuberikan. Dan kukira kamu tidak akan mau menerimanya, sampai-sampai kamu pergi menjauhiku dan tidak mau bermain denganku. Dan kurasa hadiahku tidak pantas untukmu”
“Jangan begitu Nayla, aku sangat senang kok dengan hadiah pemberianmu. Bahkan aku ingin memasangnya di tasku sebagai pengganti gantungan kunciku yang hilang.”
“Kalau begitu syukurlah . . ..  !!”
            Aku mengucapkan banyak terima kasih pada sahabatku Nayla. Ternyata aku salah menganggapnya sebagai pencuri. Aku merasa sangat menyesal.
“Ohh ya Nay. Ini artinya apa ?”
“2N ? Natha Nayla :D”
“nama yang bagus sobat J
            Setelah beberapa menit ku berbicara dengan Nayla. Tiba-tiba sasky datang bersama Darla temannya. Setibanya mereka di tempat kami. Sasky malah mengejek Nayla.
“Hey, pencuri gadungan !!! mau apa kamu sok dekat dengan sahabatku Natha ?”
“Sudahlah Sas, Nayla bukan pencuri. Dia Sahabatku !!! “
“Hah? Sahabat? Anak seperti itu yang kamu bilang sahabat? ”
            Di tengah perseteruanku dengan Sasky tiba-tiba Jessy datang. Jessy adalah teman satu geng Sasky dari kelas sebelah. Ia datang sambil membawa sebuah kunci loker milik Sasky. Tapi anehnya pada kunci loker milik Sasky terdapat sebuah gantungan kunci yang sama dengan milikku persis.
            Aku langsung menghampiri Jessy dan merebut kunci loker milik Sasky. Dan ternyata memang benar. Itu adalah gantungan kunci milikku terlihat ada bekas api bakar di bagian kaki teddy bear pada gantungan kunci itu. Aku pun serontak kaget dan terkejut.
“Sasky !! ini milikku?”
“Ehmm, ehh,, aku tidak senga . . .ngaja Nat. a . . aku bisa jelaskan ” jawab Sasky dengan tergagap.
“Tak usah di jelaskan Sas. Ini sudah jelas, aku bisa menerimanya. Bahwa sebenarnya kamu lah pencurinya . . . !!”
“Aaarrrghh . . . terserah, yang penting aku bencii sangaat bencii denganmu !!!” jawab Sasky sambil menunjuk-nunjuk Nayla dan akhirnya Sasky pergi tanpa pamit.
            Dari kejadian itu, aku jadi sadar bahwa sahabat sejati tidak di ukur dari kekayaan yang mereka punya tetapi sahabat sejati di ukur dari kebaikan, ketulusan, serta sahabat yang menerima kita apa adanya.
            Dan aku sadar, meski Sasky telah pergi meninggalkanku. Setidaknya aku telah memiliki Nayla dan DIA TETAP SAHABATKU J.
            Akhirnya sampai sekarang persahabatan kami masih tetap abadi. Dan gantungan kunci pemberian Ibuku telah ku berikan pada sahabatku Nayla dan gantungan kunci pemberian dari Nayla telah ku pasang di tas sekolahku J sebagai tanda persahabatanku dengan Nay.